Contoh KATA PENGANTAR
Bismilahirahmanirahim.
Puji
dan syukur kita panjatkan kekhadirat Allah Swt yang telah memberikan taufik dan
hidayahNya kepada penyusun, sehingga penyusun dapat menyelesaikan penyusunan
makalah ini. Shalawat serta salam semoga tercurahlimpahkan kepada Nabi Muhammad
Saw, para sahabatnya, tabiuttabiin, dan mudah-mudahan sampai kepada kita selau
umatnya. Amin.
Seiring
dengan berakhirnya penyusunan makalah ini, sepantasnyalah penulis mengucapkan
terima kasih kepada berbagai pihak yang telah turut membantu penyusun dalam
penyusunan makalah ini.
Penyusun
menyadari masih banyaknya kekurangan dalam penyusunan makalah ini, oleh karena
itu peyusun berharap adanya kritik dan saran yang membangun. Penyusun berharap
kiranya makalah ini dapat bermanfaat bagi penyusun maupun pembaca dan
mudah-mudahan makalah ini dijadikan ibadah di sisi Allah Swt. Amin.
Banjar Agung, Mei 2014
Penyusun
DAFTAR
ISI
Kata pengantar........................................................................................ i
Daftar isi ................................................................................................. ii
Bab I Pendahuluan
A. Latar Belakang............................................................................ 1
B. Tujuan.......................................................................................... 1
C. Permasalahan............................................................................... 2
Bab II Pembahasan
A.
Pengertian.................................................................................... 2
B. Penyebab pemanasan global........................................................ 2
C. Dampak pemanasan global.......................................................... 3
D. Pengendalian
pemanasan global.................................................. 4
Bab III Penutup
A.
Kesimpulan................................................................................. 5
B.
Saran........................................................................................... 5
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Dalam beberapa tahun terakhir, isu pemanasan global
semakin sering dibicarakan baik dalam skala kecil sampai tingkat internasional.
Makalah ini akan membahas gambaran umum pemanasan global, aktivitas manusia dan
peranannya dalam pemanasan global beserta akibat dari pemanasan global itu
sendiri. Kami juga menyertakan beberapa usaha yang dilakukan
manusia untuk mengendalikan pemanasan global.
Secara umum pemanasan global didefinisikan dengan
meningkatkan suhu permukaan bumi oleh gas rumah kaca akibat aktivitas manusia.
Meski suhu lokal berubah-ubah secara alami, dalam kurun waktu 50 tahun terakhir
suhu global cenderung meningkat lebih cepat dibandingkan data yang terrekam
sebelumnya. Dan sepuluh tahun terpanas terjadi setelah tahun 1990. Isu
pemanasan global begitu berkembang akhir-akhir ini. Pemeran utamanya tentu saja
manusia dengan berbagai aktivitasnya.
Pemanasan global telah menyebabkan perubahan iklim
yang signifikan, seperti yang terjadi di negara kita, efek dari pemanasan ini
telah menyebabkan perubahan iklim yang ekstrim. Di beberapa daerah sering
terjadi hujan lebat yang mengakibatkan banjir bandang dan longsor, munculnya
angin puting beliung, bahkan kekeringan yang mengancam jiwa manusia. Makalah
ini akan membahas Definisi Pengertian Pemanasan Global, Dampak dari Pemanasan
Global, Akibat dari Pemanasan Global, Cara mencengah Pemanasan Global,Mengukur
pemanasan global dan Bencana Besar Yang di akibatkan oleh adanya Pemanasan
Global
B.
Tujuan
1.
Mendeskripsikan pengertian dan akibat dari pemanasan global.
2.
Menjelaskan penyebab dan dampak serta cara pengendalian dari pemanasan
global.
C.
Permasalahan
1.
Apakah yang dimaksud dengan pemanasan global?
2.
Apakah akibat dari pemanasan global?
3.
Mengapa pemanasan global dapat terjadi?
4.
Apakah dampak dari pemanasan global?
5.
Bagaimana pengendalian dari Pemanasan Global?
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Pengertian
Pemanasan global atau Global Warming adalah
adanya proses peningkatan suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan Bumi. Meningkatnya suhu global
diperkirakan akan menyebabkan perubahan-perubahan yang lain seperti naiknya
permukaan air laut, meningkatnya intensitas fenomena cuaca yang ekstrim,serta
perubahan jumlah dan pola presipitasi.
Akibat-akibat pemanasan global yang lain adalah terpengaruhnya hasil pertanian,
hilangnyagletser, dan punahnya berbagai jenis
hewan.
B.
Penyebab pemanasan global
1.
Efek rumah kaca
Segala sumber energi yang terdapat di Bumi berasal dari Matahari. Sebagian
besar energi tersebut berbentuk radiasi gelombang pendek, termasuk cahaya tampak. Ketika energi ini tiba permukaan Bumi, ia berubah
dari cahaya menjadi panas yang menghangatkan Bumi. Permukaan Bumi, akan
menyerap sebagian panas dan memantulkan kembali sisanya. Sebagian dari panas
ini berwujud radiasi infra merah gelombang panjang ke angkasa luar. Namun
sebagian panas tetap terperangkap di atmosfer bumi akibat menumpuknya
jumlah gas rumah kaca antara lain uap air, karbon dioksida, danmetana yang
menjadi perangkap gelombang radiasi ini. Gas-gas ini menyerap dan memantulkan
kembali radiasi gelombang yang dipancarkan Bumi dan akibatnya panas tersebut
akan tersimpan di permukaan Bumi. Keadaan ini terjadi terus menerus sehingga
mengakibatkan suhu rata-rata tahunan bumiterus
meningkat.
2.
Efek umpan balik
Penyebab pemanasan global juga dipengaruhi oleh
berbagai proses umpan balik yang dihasilkannya. Sebagai contoh adalah pada
penguapan air.Pada kasus pemanasan akibat
bertambahnya gas-gas rumah kaca seperti CO2, pemanasan pada awalnya
akan menyebabkan lebih banyaknya air yang menguap ke atmosfer.
Karena uap air sendiri merupakan gas rumah kaca,
pemanasan akan terus berlanjut dan menambah jumlah uap air di udara sampai
tercapainya suatu kesetimbangan konsentrasi uap air. Efek rumah kaca yang
dihasilkannya lebih besar bila dibandingkan oleh akibat gas CO2 sendiri.
Umpan balik ini hanya berdampak secara perlahan-lahan karena CO2 memiliki
usia yang panjang di atmosfer.
3.
Variasi Matahari
Terdapat hipotesa yang menyatakan bahwa variasi dari
Matahari, dengan kemungkinan diperkuat oleh umpan balik dari awan, dapat
memberi kontribusi dalam pemanasan saat ini. Perbedaan antara mekanisme ini
dengan pemanasan akibat efek rumah kaca adalah meningkatnya aktivitas Matahari
akan memanaskan stratosfer sebaliknya
efek rumah kaca akan mendinginkan stratosfer. Pendinginan stratosfer bagian
bawah paling tidak telah diamati sejak tahun 1960, yang tidak akan terjadi bila
aktivitas Matahari menjadi kontributor utama pemanasan saat ini.
C.
Dampak pemanasan global
1.
Iklim Mulai Tidak Stabil
Para ilmuan memperkirakan bahwa selama pemanasan
global, daerah bagian Utara dari belahan Bumi Utara (Northern Hemisphere)
akan memanas lebih dari daerah-daerah lain di Bumi. Akibatnya, gunung-gunung es
akan mencair dan daratan akan mengecil. Akan lebih sedikit es yang terapung di
perairan Utara tersebut. Daerah-daerah yang sebelumnya mengalami salju ringan,
mungkin tidak akan mengalaminya lagi. Pada pegunungan di daerah subtropis,
bagian yang ditutupi salju akan semakin sedikit serta akan lebih cepat mencair.
Musim tanam akan lebih panjang di beberapa area. Temperatur pada musim dingin dan
malam hari akan cenderung untuk meningkat.
2.
Peningkatan permukaan laut
Perubahan tinggi rata-rata muka laut diukur dari
daerah dengan lingkungan yang stabil secara geologi.Ketika atmosfer menghangat,
lapisan permukaan lautan juga akan menghangat, sehingga volumenya akan membesar
dan menaikkan tinggi permukaan laut. Pemanasan juga akan mencairkan banyak es
di kutub, terutama sekitar Greenland, yang lebih memperbanyak volume
air di laut. Tinggi muka laut di seluruh dunia telah meningkat 10 - 25 cm (4 -
10 inchi) selama abad ke-20, dan para ilmuan IPCC memprediksi peningkatan lebih
lanjut 9 - 88 cm (4 - 35 inchi) pada abad ke-21.
3.
Suhu global cenderung meningkat
Orang mungkin beranggapan bahwa Bumi yang hangat akan
menghasilkan lebih banyak makanan dari sebelumnya, tetapi hal ini sebenarnya
tidak sama di beberapa tempat. Bagian Selatan Kanada, sebagai contoh, mungkin akan
mendapat keuntungan dari lebih tingginya curah hujan dan lebih lamanya masa
tanam. Di lain pihak, lahan pertanian tropis semi kering di beberapa bagian Afrika mungkin tidak dapat
tumbuh.Daerah pertanian gurun yang menggunakan air irigasi dari gunung-gunung
yang jauh dapat menderita jika snowpack (kumpulan salju) musim
dingin, yang berfungsi sebagai reservoir alami, akan mencair sebelum puncak
bulan-bulan masa tanam. Tanaman pangan dan hutan dapat mengalami serangan
serangga dan penyakit yang lebih hebat.
4.
Gangguan ekologis
Hewan dan tumbuhan menjadi makhluk hidup yang sulit
menghindar dari efek pemanasan ini karena sebagian besar lahan telah dikuasai
manusia. Dalam pemanasan global, hewan cenderung untuk bermigrasi ke arah kutub
atau ke atas pegunungan. Tumbuhan akan mengubah arah pertumbuhannya, mencari
daerah baru karena habitat lamanya menjadi terlalu
hangat. Akan tetapi, pembangunan manusia akan menghalangi perpindahan ini.
Spesies-spesies yang bermigrasi ke utara atau selatan yang terhalangi oleh
kota-kota atau lahan-lahan pertanian mungkin akan mati. Beberapa tipe spesies
yang tidak mampu secara cepat berpindah menuju kutub mungkin juga akan musnah.
D.
Pengendalian pemanasan global
Kerusakan yang parah dapat diatasi dengan berbagai
cara. Daerah pantai dapat dilindungi dengan dinding dan penghalang untuk
mencegah masuknya air laut. Cara lainnya, pemerintah dapat membantu populasi di
pantai untuk pindah ke daerah yang lebih tinggi. Beberapa negara, seperti
Amerika Serikat, dapat menyelamatkan tumbuhan dan hewan dengan tetap menjaga
koridor (jalur) habitatnya, mengosongkan tanah yang belum dibangun dari selatan
ke utara. Spesies-spesies dapat secara perlahan-lahan berpindah sepanjang
koridor ini untuk menuju ke habitat yang lebih dingin.
Ada dua pendekatan utama untuk memperlambat semakin
bertambahnya gas rumah kaca. Pertama, mencegah karbon dioksida dilepas ke
atmosfer dengan menyimpan gas tersebut atau komponen karbon-nya di tempat lain.
Cara ini disebut carbon sequestration (menghilangkan karbon).
Kedua, mengurangi produksi gas rumah kaca.
BAB III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Pemanasan global adalah suatu peristiwa yang harus
kita cegah. Pemanasan global memberi dampak dikehidupan kita baik itu dampak
positif atau negatif. Salah satu penyebab dari pemanasan global yang
diakibatkan oleh manusia adalah efek rumah kaca. Pemanasan global dapat
dikurangi dan dicegah sejak dini dengan menjaga lingkungan tetap lestari dan
menggunakan bahan yang ramah lingkungan. Apabila pemanasan global itu terus
berlanjut maka es yang berada dikutub utara sedikit demi sedikit akan mencair
dan yang khirnya menyebabkan permukaan bumi rata dengan air.
B.
Saran
Gunakanlah alat-alat atau bahan yang ramah lingkungan
dalam rangka pencegahan pemanasan global sedini mungkin.
DAFTAR PUSTAKA
1.
Lynde, Carlenton John. 1977. Mempraktekkan Ilmu Alam dengan Alat
Sederhana. Jakarta : PT Kinta Bekerjasama dengan Yayasan Dana buku Franklin
Jakarta Newyork.
2.
Nasoetion, A.H.dkk.1986. Manusia dan Alam Sekitarnya Jilid 1,2 dan
3. Jakarta : Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI.
3.
Unesco. 1965. Sumber Sumber Ilmu Pengetahuan Alam. Jakarta :
Bhatara.
Next
contoh soal seni budaya sma Previous
Contoh surat KTP sementara
contoh soal seni budaya sma Previous
Contoh surat KTP sementara